Saturday, September 30, 2023

Peristiwa penting mengiringi kelahiran Nabi Muhammad SAW

 Empat Lawang UKN

          ''Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.'' (QS Al-Ahzab 21).

         


Dalam rangka memperingati kelahiran Rasulullah nabi Muhammad Saw, 12 Rabiul Awal 1445 H atau bertepatan dengan 28 September 2023 M, redaksi menurunkan artikel seputar kelahiran atau biasa kita sebut maulid nabi muhammad Saw.

Baca Juga : Mari Mengenal 1 Muharam

          Menjelang kelahiran Rasulullah Saw, ada beberapa kejadian luar biasa yang dianggap sebagai tanda alam dalam  menyambut penutup para nabi tersebut. Diantara kejadian luar biasa ini adalah padamnya api sesembahan kaum Majusi atau zoroaster, di kuil pemujaan di Persia atau sekarang ini lebih dikenal di negara Iran. Api Majusi yang telah menyala hampir seribu tahun dikisahkan tak pernah padam, hingga menjelang kelahiran Nabi Muhammad SAW. Dengan padamnya api tersebut, kaum Majusi berusaha menghidupkan kembali api tersebut namun tetap tidak menyala.

          Kejadian luar biasa yang lainya  adalah adalah kehancuran pasukan gajah. Pasukan yang dipimpin Raja Abrahah ingin menghancurkan bngunan Ka'bah yang ada di Mekah. Penyerangan Raja Abrahah ini dipicu oleh rasa iri dengan kemajuan ekonomi Arabia utara dimana ka’bah yang merupakan tempat suci ini selalu ramai dikunjungi para peziarah, dan menyaingi kepopuleran kuil yang ia bangun di wilayah Abysinia yang sekarang ini menjadi negara Yaman.

Baca juga : Benarkah Isa bin Maryam akan turun kedunia ini lagi ?

          Sejarawan Jerman yang peneliti sejarah bangsa Arab, Yahudi dan Kristen di Semenanjung Arab, Walter W. Muller pada bukunya yang berjudul, 'Outline of the History of Ancient Southern Arabia' mengungkapkan, bahwa serangan Abrahah ke wilayah Arabia utara ditandai dengan berakhirnya masa kepemimpinan Abrahah. Raja Abrahah meluncurkan serangan militer besar-besaran ke wilayah utara sebagai bentuk ekspansi, menggunakan gajah. Namun ekspansi Raja Abrahah, gagal di wilayah Mekkah.

          Peristiwa lain yang mengiringi kelahiran Rasulullah Saw di Mekkah tetapi masih   menjadi perdebatan para ulama dan cendikiawan Muslim yaitu jatuh dan hancurnya berhala-berhala di Makkah. Dalam kitab Arahiq Al Makhtum karangan Syeikh Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, disebutkan kelahiran Nabi Muhammad bertepatan dengan runtuhnya 14 balkon Istana Kisra Anusyirwan (Raja Persia). Kemudian runtuhnya beberapa gereja di sekitar Buhaira, mengeringnya Danau Sawa (wilayah Irak), yang saat itu dijadikan tempat pemujaan kepada para dewa-dewa.

Baca juga : Koq, Basmallah ? Mengapa tidak langsung saja “Bismillahirrahmanirrahim” ?

          Selanjutnya tepat dihari kelahiran Nabi Muhammad Rasulullah Saw, para ahli kitab dari agama yahudi dan agama nasrani melihat bintang besar dan bercahaya terang dan belum pernah mereka lihat sebelumnya.

''(1) Apakah kamu tidak memperhatikan hal yang telah diperbuat Tuhanmu terhadap rombongan bergajah?

(2) Bukankah Dia telah menyebabkan tipu daya orang-orang itu menjadi sia-sia?

(3) Allah mengirimkan kepada mereka burung-burung yang berbondong-bondong.

(4) Yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar.

(5) Lalu Allah jadikan pasukan-pasukan itu menyerupai daun-daun jerami dimakan (ulat).''

(QS. Al-Fiil, 1-5)

          Begitulah peristiwa yang terjadi diluar nalar tersbut semata – mata memberikan penghormatan kepada seorang anak manusia yang menjadi teladan bagi seluruh umat sampai akhir zaman dan penutup risalah kenabian yang bernama muhammad Rasulullah Saw. Dan semoga kita akan terus menjadi umatnya sampai akhirnya zaman sehingga syafaat-syafaat dari baginda nabi Muhmmad  Rasulullah Saw kita dapatkan. Aamiin.

Share:

0 komentar:

Featured Post

KPUD Lahat lakukan verifikasi bakal calon kepala dan wakil kepala daerah Lahat pada pilkada serentak 2024

Cari di web ini

Tag