Lahat
UKN
Dampak
pandemi covid19 ini memang sungguh luar biasa. Salah satu dampaknya adalah
terhambatnya putaran roda perekonomian masyarakat baik di kota maupun di
pedesaan. Hampir semua orang takut tertular dan atau
menularkan covid19 ini sehingga banyak pabrik – pabrik tutup, para PNS banyak melakukan Work From Home (WFH), sekolah tutup, pasar sepi pengunjung yang membeli. Akibatnya pemerintah mengeluarkan kebijakan mewajibkan masyarakat berdiam diri di rumah aja. Bagi masyarakat yang mampu kebijakan “ di rumah ajar, tidak begitu berpengaruh. Tapi bagi masyarakat desa, kebijakan tersebut sangat terpengaruh, karena hasil kebun mereka tidak bisa dijual di pasar.
menularkan covid19 ini sehingga banyak pabrik – pabrik tutup, para PNS banyak melakukan Work From Home (WFH), sekolah tutup, pasar sepi pengunjung yang membeli. Akibatnya pemerintah mengeluarkan kebijakan mewajibkan masyarakat berdiam diri di rumah aja. Bagi masyarakat yang mampu kebijakan “ di rumah ajar, tidak begitu berpengaruh. Tapi bagi masyarakat desa, kebijakan tersebut sangat terpengaruh, karena hasil kebun mereka tidak bisa dijual di pasar.
Untuk
mengatasi kebijakan diam dirumah aja ini, pemerintah memberikan banyak bantuan
kepada masyarakat baik kota maupun di pedesaan. Di desa Mekar Jaya kecamatan
Kikim Barat kabupaten Lahat Sumatera selatan, hari ini, kamis (04/06/2020)
telah disalurkan bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa
berupa uang sebesar Rp. 600.000,- / kepala keluarga yang berhak menerimanya.
Dana BLT Desa ini diperuntukan bagi masyarakat yang berhak menerima untuk
membeli sembako sebagai konvensasi kebijakan “ di rumah aja “.
Kepala
desa Mekarja Jaya Kecamatan Kikim Barat Kabupaten Lahat, Bambang Susanto,
menjelaskan bahwa penyaluran BLT Desa ini adalah penyaluran tahap Pertama. “
Alhamdulillah, hari ini sekitar pukul 10.00 wib, BLT Tahap Pertama kita
berhasil disalurkan. Desa kami ini ada 95 KK (Kepala Keluarga), yang berhak
menerima BLT Desa hari ini ada sebanyak
45 KK. 3 KK berhasil mendapatkan Bansos Pusat. 19 KK mendapatkan bantuan
Program Keluarga Harapan (PKH) dan 18 KK mendapatkan bantuan pangan non tunai
(BPNT)” ujar Kepala Desa Mekar Jaya pada awak media seusai penyaluran BLT di
rumah kediamannya. Selanjutnya Kadesa Bambang Susanto akan mempersiapkan
penyaluran tahap kedua, “ Setelah ini kami akan mempersiapkan untuk pencairan
BLT Tahap kedua, tapi akan berkoordinasi dulu dengan kecamatan mengenai
prosesnya. Intinya pencairan tahap kedua siap kita laksanakan” ujar Kepala Desa Mekar Jaya mengakhiri.
Sementara
itu Camat Kikim Barat, Darwis yang turut hadir menyaksikan kegiatan tersebut
bersama unsur Kepolisian, dan Koramil menyampaikan bahwa desa Mekar Jaya ini
adalah desa ke 19. “ Ini ke 19 atau desa terakhir yang menyalurkan dana BLT di
kecamatan Kikim Barat. Kedepan kita akan mempersiapkan penyaluran BLT Desa
tahap kedua sebab sudah ada beberapa desa yang administrasinya sudah masuk ke
kecamatan. Tinggal kita ajukan prosesnya. Mudah mudahan dalam waktu dekat ini,
desa-desa yang sudah mengajukan admistrasinya ke kecamatan, BLT Desa tahap
keduanya cepat tersalur ke masyarakat. “ Ujar Darwis, Camat Kikim Barat
mengakhiri. (TIM)
0 komentar:
Post a Comment